Recent Posts Widget

Cerita Dewasa Sedarah : Akibat sering memanjakan Anak!

http://cerita-porno.blogspot.com/2015/07/cerita-dewasa-sedarah-akibat-sering.html

Namaku Erna aku seorang janda yang berumur 42 tahun, Suamiku meninggal akibat terserang penyakit Kanker, Aku dan suamiku menghasilkan buah hati yang lucu nan menggemaskan, Kami Hidup bahagia di pinggiran kota Kembang yg indah nan sejuk namun itu semua berubah ketika suamiku meninggalkan kami, Pekerjaan suamiku cukup untuk membiayai hidup kami berdua bisa dibilang lebih dari cukup, namun kebutuhan terus meroket sehingga membuatku terpaksa Bekerja juga untuk membiayai aku dan anakku.



Anakku bernama Ari, Kini anakku bersekolah di SMP negeri ternama di kota itu, Kami semanjak dulu sering banget memanjakan buah hati kami ini satu-satunya... mulai dari dia minta mainan sampai mengajak main selalu kami turut, sampai sekarang pun aku selalu menuruti kemauanya, itu juga wasiat dari suamiku... Saat Ari hendak masuk SMP ia minta dibelikan PS3 , terpaksa aku pun menuruti kemauanya itu , itung2 sebagai hadiah dia masuk sekolah bergengsi dan dapat mengharumkan nama kami berdua sebagai orangtua. 


Tentang diriku Aku mempunyai wajah lumayan cantik,rambut lurus panjang sepinggang, tubuhku juga masih Sexy dibilang karna aku sering merawatnya , payudaraku yang berukuran 34D yang banyak memikat pria mendekatiku namun aku tidak mau mencari pengganti Bapak buat anakku itu, aku hanya ingin fokus membesarkan Ari seorang diri dan terus memanjakanya... Ari yang sejak kecil sudah kumanjakan kini ia hendak menjadi remaja, aku agak khawatir pergaulan diluar sana, apakah dia bisa menjaga diri atau lepas kendali, namun aku tetap percaya pada Anakku satu2nya yg suatu hari akan membanggakan Kami.




Aku akan bercerita tepat pada taun 2010 saat Ari masuk SMP, saat itu aku sedang dirumah bersantai karna pada hari itu aku libur kerja, dengan menggunkan daster berwarna hitam kuselonjorkan kaki ku disofa sambil menonton TV, namun angin sepoi2 membuatku terkantuk dan aku tertidur di sofa, saat sedang terlelap bunyi bel rumah membangunkanku tersontak aku langsung bangun dan membukakan pintu, itu pasti Ari baru pulang sekolah, Benar saja dugaanku, Wajah Ganteng yang berseri-seri sambil menggunakan celana biru , 

"Aku Pulang bu" sambil salim kepadaku.
"Wah anakku ibu sudah pulang, pasti cape yah tadi di sekolah?"
"Iya nih bu Ari cape banget tapi senang bu, disana Ari dapet teman2 baru"
"yasudah kamu ganti baju dulu terus makan yah, ntr sakit loh "

dengan cepat ia masuk kamarnya dan kembali ke meja makan, dan menyantai makananya dengan lahap...

"Gmna tadi diSekolah baru nya Ri? tanyaku.
"Rame bu, tapi Ari sudah dapat banyak PR lagi nihh..." 
"PR apa Ri? biar ibu bantu sini.. "
"Benar bu?? asikk PR Biologi bu tentang Reproduksi gitu, Ari ga ngerti sama sekali bu!"
"yasudah ntar malam kita kerjain pr kamu yah , sekarang sudah makan kamu tidur gih.. "
"Iyaa buu!!" teriak Ari dengan semangatnya.


Sekitar pukul 06.30 Aku memanggil Ari keluar kamarnya untuk mengerjakan pr biologinya itu, dengan membawa buku dan pulpen ari keluar kamar... aku yang saat itu masih menggunakan daster pendek , karna pikiranku toh dirumah ini apalagi kami hanya berdua.. 
saat membaca soal2 dari buku Biologi itu ada pertanyaan Apakah "Apakah Penis itu?" , "Apakah Vagina itu?" aku rasa soal ini terlalu berlebihan untuk seorang anak yg beranjak remaja apalagi Ari masih kelas 1 Smp.

"Bu Penis itu apa sih?" tanya ari..
"Itu alat kelamin Pria RI, kamu juga punya kan" jawabku
"masa sih bu? ari punya?" Heranya..
"Iya Penis itu TITIT ri bahasa lainya, coba deh Ari buka celana nya.." lalu ia membuka celana dan kolor yg dia pake saaat itu, Kupikir lucu juga kontol anaku saat itu , lalu kupegang dan kucubit kontol anaku itu."aduh ibu geli bu titit ari" hahaha "Ini namanya Penis ri tuh liat sendiri".


"Bu, Vagina itu apa sih?" tanya Ari lagi padaku..
"Ohitu alat kelamin wanita Ri" Lalu Ari menanyakan padaku "Oh ibu punya gak vagina?" , Tentu saaja ibu punyaa Ri .. 
"Boleh Ari liat vagina Ibu?" jawabanya yg membuatku sedikit terkejut, "Kamu bisa liat dibuku Ri" .. "
"Tapi bu Ari mau liat yang asli, yang punya ibu!!" bentak ari padaku.. Aku pun tak bisa menolak, dan aku rasa ini juga sebagai pembelajaran untuknya .. "Iya Ri ibu liatin " , Dengan muka serius Ari mulai memperhatikanku.. lalu kuangkat dasterku, dan kupelorotkan celana dalamku sehingga jelas memekku kini tepat berada didepan muka anaku, "Ini ri namanya vagina, tuh dah ibu liatan sekarang ibu pake celana lagi yah soalnya malu" namun Ari menolak, "Gpp bu terus gitu aja toh Ari juga ngebuka celana ari, Ari juga malu tau ngeliatin titit ke ibu" . lontaran ucapan Ari membuatku agak sedikit terkejut ternyata dia sudah mulai agak dewasa.. "Yasudah deh kalau itu kemauan Ari, sekarang lanjut kerjain PRnya"
"Bu boleh Ari pegang Vagina ibu?" colehnya, aku yang tak bisa menolak permintaan anaku ini dan meng-Iyakan saja, lalu Ari meraba vaginaku dengan perlahan, terkadang gesekan tangan Ari dan memeku membuatku geli, sudah lama aku tak merasakan ini.. "Ahhh Ari Geli tauu" desahku.. "Ibu juga tadi gitu ke Titit Ari sook" hahaha sekarang berarti impas yah bu..

Semakin penasaran Ari dengan memekku, lalu ia mendekatkan mukanya ke memekku.. "Bu kok Vagina ibu agak bau gmna gitu, tapi Ari suka bu!" , iyah itu aroma Vagina ibu ri..."Sudah ah ri sekarang kerjain PRnya aja" Bentaku, dengan wajah kecewa Ari pun melanjutkan PR nya itu. Lalu diselah soal Ari menanyakan padaku "Bu Sperma itu apa?" sontak aku terkejut lagi, lalu aku pun menjawab "Itu cairan dari Penis lelaki Ri" ... namun masih penasaran Ari pun bertanya" Apakah Ari punya Sperma bu? ARI pengen lihat buu, ibu harus bantu Ari pokonya!!" , aku yang tak bisa menolak permintaan anakku itu pun mulai menurutinya, "yaudah sini biar ibu bantu keluarin Sperma dari TITIT ari" kupegang Kontol anaku itu dengan perlahan , "Bu kenapa titit ari jadi keras gini?" sontak aku melihat kontol anakku itu ternyata makin sini makin membesar saja, "Oh itu namanya Ari terangsang" jawabku.. lalu semakin kugenggam kontol anakku yang keras itu,sudah lama aku tak merasakan sensasi ini "Ini agak getek tapi enak loh Ri" lalu kukocokan kontol anakku "buu gelii bu.. ahhh... ibuu.." semakin lama semakin cepat kukocokan kontol anaku itu.. "Ari kalau mau pipis bilang aja yahh ntar keluarin di sini" ... "I-Iya buu ahhh...Ari mau pipis buuu!!!!" .






CROOOT....CROOOT Sperma Ari keluar dengan deras sehingga kena muka ku... "Ahh bu maaf Ari pipis di muka ibu!" ... "gpp ri ini namanya sperma, fungsinya untuk ngebuat Bayi gitu ri" jawabku.. namun kontol Ari yang masih tegang membuatku takjub bukan main... kini ukuranya makin lama makin membesar saja.."tuh kan Sperma ari jatuh kemana2 , sekarang kerjain PRnya udahan dulu terus Ari tidur gih udah malem tuuh" lalu ari memakai celana dalamnya dan membawa buku masuk ke kamarnya dan meningglkanku dengan pejuh hangatnya ini.. kuciumi aroma yang sudah lama tak kudapatkan... ini makin merangsang bagian bawah tubuhku... Namun Aku masih berpikir ini hanya untuk Pembelajaranya saja tidak lebih dan ARI itu anakku tak mngkin aku terangsang oleh Spermanya.. lalu kupakai celana dalamku dan kubereskan cairan yang meleber kemana2 dan Aku pun masuk kamar untuk Lekas tidur.
Hari terus berganti, siang menjadi malam begitu pula sebaliknya, Ari anakku agak sedikit berubah semenjak "Hari itu" dimana ia memuncratkan cairanya kepadaku, KINI IA LEBIH MANJA! itulah yang ada dibenakku saat ini.. namun itu tak masalah bagiku karna aku selalu sayang anak semata wayangku ini ..


Pukul 06.45 Ari berangkat kesekolah, dengan senyuman wajah ganteng dia melambaikan tangan padaku sambil naik Bus jemputanya... Aku masih libur di tempat kerjaku ini sehingga aku akan berada di rumah seharian lagi, Pikirku ini membosankan... dari pada nganggur akupun membereskan se isi rumah agar terlihat lebih enak ... tentu saja aku membersihkan kamar anakku ini.. tidak ada rasa curiga ketika aku membersihkan rak rak buku dalam kmr Ari , buku yg berserakan kemana-mana jorok juga anak ini, tpi pikirku wajar karna dia laki-laki.. aku tak sengaja melihat buku harian Ari saat membereskan buku2, aku tertarik untuk membuka buku harianya , apa sih yg dia pikirkan di masa puber nya itu hihi ... sehalam dua halaman kurasa ini normal saja, namun pada halaman tengah seakan aku tak percaya apa yg kulihat... Ari menggambar seorang ibu dan anaknya yg kurasa itu aku dan ia sedang bertelanjang kumplit dengan kelamin kita masing2, di sana ada tulisan "Ari suka Vagina ibu , Ibu suka Penis Ari" ... sontak aku terkejut bukan main... ini tidaklah normal!

setelah membaca itu aku sgera membereskan dan menaro buku itu.. apa yang dipikirkan anakku... aku tak tau!

Pukul 14.00 Ari pulang aku saat itu sedang menonton tv.. tak sadar bahwa ia sudah ada di sebelahku..

"Bu Hari ini ARI belajar biologi lagi!.."
"Oh ya? bagus atuh tentang apa yg kamu pelajari hari ini?"
"masih tentang reproduksi lagi bu.. tapi materi baru Ari ga ngerti, ibu mau ngajarin Ari lagi ?"
"Iya sayang ibu ajarin lagi kok.. emng materinya apa?" jawabku.
"tentang membuahi sel telur bu oleh sperma, katanya wanita punya sel telur bu.. apakah benar?"

Aku kaget bukan main setelah mendengar perkataan dari ARI , "Iya punya Ri" jawabku , "terus apakah ibu juga punya?" tanya ari padaku.. "Ibu juga punya kok ri"...
"Kalau gitu biar Ari buahu sel telur ibu oleh Ari, kan ari punya sperma.. Ari ingin ngebahagiain Ibu!" . Astaga! apa yang dipikirin anakku itu..

"Tidak boleh ri, ntar ibu bisa hamil klo Ari ngebuahi ibu.. lagian nanti aja klo Ari sudah besar terus kawin sm prempuan yg Ari sayang" jawabku..
"Tapi Ari sayang ibu kok, Ari boleh kawin sekarang bu?"
"ga boleh ri, ari belum besar.."
"Oh gitu yah bu harus nunggu besar.. yaudh bu ari mau bobo dulu" dengan wajah kecewanya itu lalu ia kembali ke kamarnya
Aku... masih terdiam di sofa tidak percaya dari ucapakan anakku itu... apa yg mempengaruhi pikiran anakku itu.. apakah sekolahnya? tidak tidak itu cma mengajarkan materi di buku saja.. ahh pusing pkiranku, lebih baik aku juga tidur saja..


pukul 7 malam aku bangun lalu menyalakan tv lagi sambil senderan di sofa, saat itu aku gerah sehingga menggunakan celana pendek saja dan t-shrit putih dan tidak memakan BH , sehingga tonjolan dadaku semakin hot saja, aku rasa itu tak apa2..
saat sedang asik menonton sinetron Ari keluar kamar dan tak memakan celana dan yg lebih parahnya lagi saat itu kontolnya sedang keras mengacung kehadapanku! 

"Bu sekarang titit Ari sudah keras, apakah Ari boleh kawin sekarang?" 
Sontak aku terkejut bukan main lagi! "Tidak ri maksd ibu bkn titit ari tapi badan sana pkiran ari sudah dewasa" jawabku... 
"tapi bu ARI ingn kawin sekarang! liat titit ari udh keras gara2 liat ibu" lalu ia mendekatiku dan menempelkan kontolnya ke pahaku.. aku tidak bisa berbuat apa2 lagi, aku tidak bisa menolak permintaan anak ini walaupun dalam hati aku sama skali marah kesal sedih..
"Bu please! ibu ga mau ngebantu Ari biar nilai pelajaran Ari naik?"
"tapi ri ibu ga bisa, kita ini anak sama ibu punya ikatan darah"
"apa salahnya emang bu? justru karna ibu adalah ibu Ari jadi ibu harus mengajarkan hal yg Ari gatau"
entah kenapa anak ini sangat sekali cerdas dalam berbicara... "Tapi Ri.. Ibu..." .
"POKONYA ARI INGIN MEMBUAHI SEL TELUR IBU!" ari membentak padaku.. aku pun mau tak mau harus menuruti permintaanya... krna ini prmintaan mendiang suamiku untk memanjakan Ari..

"yaudh ibu ajarin Ari, tapi janji ari bakal juara kelas ya?"
"asikk, yaa bu ari bakal janji!"
"kalau gitu ari buka semua bajunya.." pintaku, lalu aku membuka celana pendeku , CD dan bajuku aku telanjang! Yah aku telanjang bulat di depan anakku, aku tk tau ini wajar apa tidak, tp slama ini hanya pembelajaran dan kasih sayang ibu kurasa ini wajar2 saja..
Ari begitu takjub melihatku telanjang, sekarang kontolnya semakin kerass dan memanas!
"Ri ibu tanya apa yg dipikirin Ari ketika ibu telanjang?"
"Ari seneng bu, Ari suka ibu telanjang... bu apakah itu susu ibu? tanya Ari..
astaga dia nafsu melihatku begini, aku juga agak malu sebenarnya tpi demi Ari aku tak bisa nolak..
"Iya ini Susu ibu emng knapa ri? tanyaku..
"Apakah ari boleh nyusu lagi bu?"
"Iyah boleh nak, sekarang ayo kita belajar.."
"ASIK iya buu!" dengan semanganya!
"Tpi belajarnya di kamar ibu yah.."

Aku dan Ari pun masuk kekamar, lalu kurebahkan diriku di kasur ari pun mengikutinya... 
"Ari pernah nyium cewek gak?" tanyaku...
"engga bu emng kanapa?"
"Sekarang Ari cium ibu yahh, biar ibu yg jadi pertama"

lalu bibir Ari yg manis itu melekat pada bibirku, "sekarang Ari keluarin lidahnya terus tarik lidak ibu yah" ari pun mengikuti omonganku, saat cipokan ari mengeluarkan lidahnya dan menempelkan lidahku, liur kami beradu menjadi satu "ahhh buu enakk rasanya..." aku pun sudah lama tak merasakan ini bibir yg beradu, lidah yg ssalig menarik.. cairan liur ibu dan anak menjadi satu ahhhh itu membuatku semakn basah di memeku.. ... 15 menit kami melakukan cipokan.. "Ari seneng?" , tentu saja senang buu jawab ari.. "sekarang apa lagi bu?". sekarang Ari coba mainin susu ibu terus sedot kayak ari waktu kecil, Ari pun melakukanya dengan sangat kasar.. ia menyedot putingku dengan kuat "ahh pelan.. pelan dong sayanggg" .. maaffin buu.. lalu memainkan toketku dengan sangat cepat.. ahhh makn membuatku banjir di bawah... lalu akupun terlentak dan membuka kakiku dan ari melihat memeku dengan jelas lagi, "sekarang coba ari tempelkan wajah ari terus jlat2 vagina ibu biar bersih ya... " ari pun mendekatkan wajahnya kadang nafasnya membuatku menjadi geli, lidah yg main di dalam memeku sudah lama tak kurasakan.. ahh Ari sayangg... "bu vagina ibu ngeluarin cairan tapi Ari telan saja yah" ... iya sayang terserah kamu saja.. ahhh aku pun merasa nikmat sekali sudah lama!


"sekarang kita kawin yu ri, ari tiduran di kasur yah biar ibu sekarang yg kerja" ... ari pun menurutinyaa, lalu kupegang kontol anakku , ini berbeda dengan kemarin2 ini semakin besar saja di genggamanku.. ahh buuu ennakk... desah ari.. lalu kumasukan kontol anakku kedalam mulutku... "bu knapa di masukin ke mulut itu kan jorok?" ... "ini namanya kawin sayangg" .. ahh bu kujilat kontol anakku dengan lidah dan liur ku.. ahhh memeku semakin gatal saja.. "bu ahhh enakk buu terusss....." ... kupercepat Seponganku terharap kontol anakku ini.. slruup slruupp ahh.. "bu .. ahh ari mau pipisss" ... keluarin aja sayang jngn di tahan katanya mau membuahi ibuu ... kupercepat lagi gerakanku.. ahh ahh.. buu ibuu.. aku sayang ib-- CROOTT.. CROOOT CROOOT.. ahh ahh bu.. sperman ari keluar di dalam mulutku sangat derass... "bu enakk ku.. skrang ari sudah membuahi ibu makasih bu dan bantu ari belajar"... kutelan sperma yg Ari keluarkan,, karna aku haus sperma yg sudah lama tak kudapatkan... namun aku merasa berdosa telat membohongi anakku ini.. yg kuberikan blowjob... namun ari tak tahu karna ia masih poloss.. aku tak mau hubungan ibu dan anak ini menjadi bablas... menjadi pria dan wanita, walaupun aku haus sex dan haus kontol anakku namun aku msh bisa menahan diri ... Maafin anakku.. 

setelah itu kami pun tidur bersama sambil berpelukan dalam satu selimut.. "Bu makasih yah AKU sayang ibu".. "Ibu juga sayang Ari kok.. inget nilainya tingkatkan yah.." Cup kudaratkan kecupan di kening anakku sambil memeluknya..
Setelah kejadian itu Ari tidak pernah meminta apapun tentang Pelajaran biologi lagi, itu membuatku agak senang karna ia bisa tumbuh menjadi anak yg normal lagi, namun di sisi lagi aku kangen dengan kontol perkasanya itu.. namun aku harus pendam jauh2 keinginan itu.. sekarang yg harus kulakukan hanya fokus kerja untuk membiayai kehidupan kami berdua.


Dua tahun berlalu.. tepatnya sekarang 2012, Ari sekarang sudah kelas 3 di SMP , sebentar lagi ia akan naik ke jenjang yg lebih tinggi . aku berharap Ari dapat masuk SMA Negeri yang bagus lagi.. rapot Ari kurung 2 tahun ini lumayan cukup membanggakanku.. dulu Ari agak sedikit lebih pendek dariku sekarang ia sudah agak melebihiku, tinggiku sekitar 164 cm. tinggi Ari sekarang kira2 sekitar 165-167an dan itu membuat ku bangga ia tumbuh menjadi anak yg Shaleh dan pintar.. kejadian dua tahun lalu dapat kulupakan mungkin benar itu hanya pembelajaran saja ya.


pukul 18.00 Ari baru pulang sekolah, "Dari mana saja kamu sampe larut begini?" tanyaku.. dan dia cuma menjawab "Dari rumah temen bu" ... agak kesal sih bukanya belajar untuk mempersiapkan UN tapi malam main ... namun karna aku tak pernah memarahi Ari dan lbih sering memanjakan dia..
"Yaudah ganti baju dulu, terus makan sana, dah itu belajar lagi ya sayang" 
"Iya bu Ari ngerti kok.."
"Iya udah bagus" lalu Ari pun mengerjakan yg kuperintahkan.. 

Pukul setengah 8 malam, aku saat itu hendak menonton tv sambi memakai Hotpants dan memakan tanktop pink kesukaanku.. saat sedang asik mencari channel rame yg kunonton, tiba-tiba Ari memanggilku dari dalam kamarnya..


"Buuu! sini bantu Ari..!" teriak Ari
"Ada apa nak?"jawabku lalu aku pun berjalan menuju kamar Ari.. kulihat saat itu Ari sedang berselimutan di kasurnya..
"Coba ibu masuk kedalam selimut Ari sebentar.." pintanya padaku..
"Emang ada apa nak ?"
"ini bu ada bagian yg sakit..." lalu aku pun mencoba masuk kedalam selimut sambil tiduran bareng padanya,, lalu tangan Ari tiba-tiba memegang tanganku dan menunjukan arah ke benda yg tak asing bagiku, benda yg sudah lama ingin kupegangm yahh kontolnya Ari apalagi saat ituu sedang keras... 
"Ini bu, Kontol Ari sakit bu... " lalu aku pun membuka selimut ia hanya memakai baju saja..
"Kenapa dengan titit mu nak, bagian mana yg sakit?" sambil kupegang , waw ukurnya berbeda dengan 2 tahun lalu, kontol Ari sangat besar kali ini aku seakan tak percaya..!
"gatau nih bu , tolong obatin kontol Ari bu ga tahan!"
"tapi ibu harus gimana tit-"
"sudah bu jngn anggap Ari anak kecil lagi, bilang aja kontol bu Ari udh gede udh ngerti..." bentaknya padaku..
"iya ri maafin ibu.."
"sekarang ibu tanggung jawab atas perbuatan ibu ! Liat kontol Ari tambah ngaceng nih"

aku pun hanya bisa terdiam tidak menyangka, Ari yg kusangka sudah berubah semenajak 2 tahun lalu kini makin bringas saja, pergaulan bebas sudah merasuki anak ini apalagi ia sedang puber dan segala hal ia ingn tau..

"coba ibu kocokin kontol Ari sekarang bu.. Ari ga tahan!"
"tapi Ri kita ga bisa gini.." aku pun mencoba menolak...
"Apa ibu mau ngebiarin anaknya sakit? ibu benar ortu yg jahat yahh Ari udh salah sangka selama ini..."
"iya ri ibu lakuin .." lalu kukocokan kontol anakku ini, sedikit senang atas perbuatan ini, aku sudah lama tak melihat kontol anakku ini selain dirinya ternyata benda ini juga tumbuh dengan baik.. 

"Ahh enakk bu.. ibu emng terbaik deh.." desah ari..
saat sedang kukocok kontol ari .. "Bu Ari boleh tanya tidak?"
"apa itu ri?"tanyaku..
"2 tahun lalu saat Ari masih polos kenapa ibu ngebohongin Ari?"
"ngebohongin maksudnya?" tanyaku heran.
"waktu ari ingn membuahi ibu, tapi ibu cuma memberikan blowjob pada Ari saja, Ari sekarang udh ngerti bu."
"maafin ibu wkt itu ri, ibu gamau hubungan anak dan ortunya ancur, lagian itu pembelajaran saja kan"
"tapi Ari ga terima bu, Ibu harus Ari hukum .." 
"Hukuman apa ri?" tanyaku..
"Ari ingin mencoba Sex bu, Ari ingin pertama lakuin dengan ibu"

Aku kaget apa yg dipikirkan anakku ini! aku tak percaya apa yg barusan ia ucapkan, Ia ingin Sex denganku? tapi kita Ibu dan Anak kita ga bisa melebihi batas itu.. kita punya hubungan darah, dan aku juga akan merasa berdosa pada mendiang suamiku telah salah mengajarkan anakku..

"kenapa harus ibu nak?"
"Karna ibu adalah wanita yg Ari sayang" jawabnya..
"tapi kan kita tak bisa melakukan itu, kita ibu dan anak!" 
"tak masalah bagiku bu, selama kita berdua senang.. lagian ibu juga suka kontol Ari kan?"
"yah tapi ibu ga bisa nak.."
"yaelah bu ini hukuman ibu, ibu harus mau.. lagian kenapa ibu ga ngebiarin Ari waktu itu ML sm ibu. Pokonya ibu harus mau!"

aku hanya bisa terdiam saja mendengar perkataan anakkku sambil kulepas kocokan tanganku..

"Bu sekarang ibu buka celana sama baju ibu.." pinta Ari
"tapi nak ibu malu.."
"ga usah malu bu ari udh pernah liat ibu telanjang kok..."
"iya ri.."

lalu kubuka hotpantsku.. dan tanktop ku.. aku memakan CD dan BH berwarna item pekat saat itu..

"waw bu, bu sangat cantik sekali , Ari suka buu!" lalu ia pun membuka baju dan kami sekarang sama2 telanjang bulat..
"Bu ari ingin ibu sekarang sepoingin kontol Ari bu.. ari udh ga tahan nihh!" pinta Ari.. lalu aku pun naik ke kasurnya dan Ari membuka selangkanganya lebar2 agar aku dapat memainkan kontolnya itu.. perlahan kukocok saha kontol nya itu semakin kupercepat lalu kumasukan kedalam mulutku.. ini suda 2x kontol Ari masuk kedalam mulutku.. kumainkan lidahku sambil menjilat kontol ari.. slruupp... slruup ahh.. "kontolmu besar banget sih nakk" ucapku.. "Iya dong bu, ini yg ibu suka kan dari anaknya" jawab Ari.. kupercepat masuk keluar mulutku.. slruup ahh Ahh buu enakk... sedot terus kontol Ari buu.. ahh.. buu...desah arii ... kumainkan kontol Ari selayaknya Lolipop yg disedot oleh anak kecil.. bagian sensitiv ku agak basah.. aku terangsang oleh kontol anak ini..

"Bu.. Ari keluar.. ahh.. Buu.." Crot crott sperma ari keluar meleber dalam mulutku.. 
"Kamu ini mau keluar kok ga bilang2 sih.." ucapku kesan..
"hehe maaf bu sekarang Ibu telan sperma Ari yah.. "
aku pun tak masalah untuk menelan spermanya. Glek.. glekk.. ahh ..

"Bagus bu sekarang ibu tiduran di sini, buat Ari yang buat ibu bahagia sekarang.." aku pun lalu mengikuti perintahnya..
"Bu buka kaki ibu sekarang.. Ari ingin liat memek ibu udh lama .. hehe" pintanya.. aku pun membuka kakiku.. lalu ia mendekatkan mukanya ke memekku.. "Bu memek ibu masih bau juga yahh.." lalu ia menjilati memeku.. slruup ... ahh sangat basah memeku saat itu.. "bu kok memeknya basah? jangan2 ibu terangsang juga sama Ari ya ?" .. "Tidak kok.."jawabku.. 
setelah Ari menjilat jilatin memeku lalu ia memasukan jari kedalam memeku.. "Ri ahh jangan ri.. ahh" Ari menghiraukan perkataanku dan terus mengocok dengan jarinya itu.. sudah lama aku tak merasakan ini.. "bu liat memek ibu makin basah saja.. " aku pun menggeliat ke enakan.. ahh cairanku terus keluar.. ahh Arii sayang... desahku.. "kenapa bu? ibu suka yah jawab jujur.."
"Iya sayang ibu suka..." ahh lalu Ari pun menghentikan kocokanya itu, sprei di kamar dia sudah banjir oleh cairanku.. "Ah dasar ibu menggilat aja nih liat jadi becek kan.." ucap Ari.. "Iya sayang maafin ibu, abis ibu udh lama ga diginiin.." jawabku.. "Harusnya ibu bilang dari dulu klo ingn di rangsang sm Ari.."



Lalu wajah Ari pun mendekati ku sambil menimpaku dari atas.. Ari menyium bibirku.. "Bu Ari cium yah bibir sexy ibu.." aku pun membalas ciuman itu.. kami beradu lidah sangat hot.. liur kami sudah kemana2 dan menyatu.. kutelan liur ari begitu juga ari.. slrupp ahh... "Bu ciuman mu nakal sekali sih.." kami melakukan cipokan selama 15 menit.. lalu ari menjarah ke leherku.. itu membuatku geli.. lalu ari memainkan toketku.. sambil mencubit putingku yg sudah nongol dari tadi.. "Bu toketmu kenyal dan besar.. Ari makin sange aja bu.." ari pun mencium putingku dengan semangat.. ahh Ari.. aku pun mendesah berulang2 kali.. sekarang bagian tubuhku sudah di jarah oleh anakku.. setelah puas memainkan toketku kini Ari memainkan kontolnya sendiri.. dan aku yg sudah lemas tak bisa berbuat apa2.. "Bu Ari ingin ngentot ibu.. " kini ia menggesekan kontolnya dengan memeku.. geli emang rasanya.. "ahh.. ri jangan ri.. jangan di masukin please!" ... namun ari tetap menghiraukan perkataanku.. ia kini makin cepat menggesekan kontolnya.. "Bu siap yahh.." .. "Ri jang-..

Blesss... "Ahhh Ari" teriaku kesakita, sudah lama tak ada benda yg masuk ke memeku... Ari memasukan kontolnya ke memeku.. "Bu tahan ya sakitnya, ibu sudah lama tak di entot sih jadi begini nih.. sempit banget.." perlahan Ari memasukan kontolnya namun aku selalu mendesah... ahh Arii sayang enakk... entot ibumu nakk.. aku sudah tak tahan lagi ini semua sudah terjadi sekarang aku hanya meniikmatinya saja pikirku.. 

perlahan namun pasti Ari memaju mundurkan kontolnya.. "bu enakk sekali memekmu" .. "iyah sayang entot ibu sepuasmu nak.. ibu seneng km menyerahkan perjakamu padaku." tangan ari kini memegang kakiku yg kunaikan keatas.. ahh.. bunyi yg beradu antara kulit kami berdua makin membuatku merangsang... sesekali Ari menciumiku sambil mengentot.. memainkan toketku.. kini tubuhku sudah menjadi miliknyaa.. Ari terus mempercepat entotanya padaku.. ahh buu enak ... Ari pingin keluar buu.. ucapnya. "Jangan didalam ri ntar ibu bisa hamil" namun tetap saja ia menghiraukan.. "Bu Ari keluaaaaaarrrrrrrrrrrr" Crott.. Crottss sperma Panas ARI memenuhi liang memeku.. kami berdua keluar bersama2.. ahhh sudah lama aku tak di entot.. sedikit menyesal karna hubungan kami sudah tak bisa seperti dlu lagi. Kini hubungan kami antar Pria dan Wanita.. 

Lalu Ari pun memeluku dengan erat "bu enak di entot sama Ari?" 
"Iya ri enak sekali ibu udh lama ga ngerasain gini.. Makasih ya sayang" ucapku sambil mencium bibirnya..
"Ibu udah nyuri perjaka Ari loh.. sekarang ibu tanggung jawab kalau Ari minta ngentot terus.."
"Iya ibu bakal tanggung jawab deh.." 
"Makasih ya buu" lalu kamipun berciuman hot sambil berpelukan, kelamin kami masih menyatu.. lalu kami pun tidur bersama dengan kelamin yang masih menempel.. 

Keesokan harinya Kami bangun telat, Ari telat masuk sekolah.. aku pun telat masuk kerja... itu karna saat membersihkan diri di kamar mandi Ari memintaku untuk Main lagi.. pejuh nya keluar kemana2 .. Aku sangat senang namun juga tak percaya bahwa aku ngentot dengan anakku sendiri. 



sejak hari itu Ari terus meminta jatah padaku kadang aku juga ingn merasakan entotanya itu.. Namun UN semakin dekat aku pun meminta Ari untuk fokus Un terlibih dahulu.. setelah UN baru ia bebaskan melakukan apa saja padaku, Ari pun menuruti permintaaku.. kami sama sekali tidak ngentot untuk beberapa bulan.


pada malam hati detik2 sebelum Ari UN aku baru pulang kerja dari kantorku, seragam kantorku yg ckup seksi dengan memakai stocking panjang , lalu Rok di atas lutut dan Toketku yg menonjol.. pada hari itu ari sedang belajar di ruang tamu entah kenapa dia memperhatikanku terus, padahal dia sering melihatku begini.. aku pun duduk di sofa karna kecapean, lalu Ari menawarkan pijitanya padaku.
"Bu keliatanya ibu cape, mau Ari pijet?"
"Tidak ri makasih kamu fokus belajar aja besok kan UN" jawabaku menolak..
"tak apa kok bu ari sudah hapal semua"
"tidak apa ri ibu tidak pegal kok.." jawaku.
"Bu Ari gakan konsen belajar kalau Ibu ngebuat kontol Ari keras..."
"Yaudh kalau gitu biar ibu kocokan kontol Ari.. " namun Ari menolaknya..

lalu dengan cepat ia membuka semua pakaianya.. dan mendekatiku "Bu sepong kontol Ari cepat!" 
"Tidak ri, kamu harus belajar untuk UN besok"
"Alah ibu ini banyak omong yah, Ari udh lama ga ngerasain memek ibu tau!" lalu Ari pun memaksaku untuk menyepong kontolnya itu mau tak mau aku membuka mulutku, Ari memaju mundurkan kontolnya itu dalam mulutku.. bahkan sekali aku ingn muntah karna ia kasar memainkanya.. lalu setelah itu Ari menidurkanku di sofa dan menindihkan tubuhku.. lalu membuka kancing seragam kerjaku.. dan membuka kemeja yg aku kapan, kini toket ku yg masih di bungkus BH berwarna putih itu ganas di mainkan olehnya, "Ri jangan kasar gini dong" kesalku.. "Berisik kau pelacur!" ari meneriaki ku begitu.. lalu mencium mulutku yg masih ada Lipsticnya dengan sangat kasar dan ganas, ia termakan oleh nafsu yg luar biasa, mungkin sudah lama aku tak melayani nafsu bejatnya itu..

Slruupp ahh,, aku hanya pasrah karna aku tak bisa berbuat apa2 lagi, disamping itu aku lelah karna abis pulang kerja, kini kubiarkan Ari menjerabahi tubuhku, "cium aku pelacurr cepat" ciuman ari makin ganas saja.. liurnya sengaja ditumpahkan padaku.. "Bu kau cantik sekali " bisik Ari ditelingaku.. Lalu setelah puas, Ari menggigit putingku,, "awww sakitt rii , kanapa kamu kasar sih?" Ari tetap menghiraukanku.. ia terus mencupang Toketku bahkan di leherku juga.. "Ri jangan cupang ibu ntar membekas ri.." Lalu telah puas Ari menjepitkan kontolnya di toketku,, "Jepit nih kontolku buu..." Ari mempercepat gesekan nya ahh buu enakk eahhhh, aku mau Crot bu.. dalam itungan detik spermanya menyebur mengenai muka ku..crott ahh.. 

setelah itu Ari menjambak bagian bawahku, Ari merobek Stockingku... lalu menjilat2 Memeku yg masih terbungkus CD ...Ari tak membuka rokku dan membiarkanya saja, namun begitu puas Ari memaksaku untuk membuka CDku,, dan dilemparnya.. Memekku memang basah.. dan Ari mengangkat satu kakiku lalu menjebloskan kontolnya itu pada memeku, "Bu ahh enakk udh lama ari ga ngentot ibu" aku pun mendesah ahhh Arii... enakk ri entot ibu ri... Ari terus mempercepat entotanya pada memeku.. terus dan menerus.. lalu ari menyuruhku nonggeng di dan dia akan melakukan doggystyle , dia menusuk memeku dari belakang sambil memeluku dan memainkan toketku,, "Buu enakk yah entotan Ari.." Ahh Ibu ahh... setelah itu dia mencabut kontolnya, padahal aku sedang berada di puncak kenikmatan "Knapa ri dicabut?" tanyaku, "Aku mau ngelakuin ANAL bu".. lalu aku pun dengan cepat menolaknya, karna rasanya katanya sakit sekali ..

"Ibu blm pernah lakuin itu ri "
"Yah karna itu Ari bakal perawanin anus ibu.. "
dengan sigap aku menolak terus namun Ari tetap memaksa, Ari lalu menuntun kontolnya itu masuk kedalam Anus ku.. "Bu sempit sekali susah masuknya nih" ..
ahhh Arii aku pun sangat kesakitan karna ini pertama kali aku melakukan Anal.. namun Ari tetap memaksa dan memasukanya pelan2... "Bu maafin kalau sakit yaaa..." jlebb blesssssss kontol Ari masuk sepenuhnya kedalam anusku.. aku sangat kesakitan luar biasa.. aku berteriak.. namun Ari malah memainkanku sangat kasar, ia terus mengenjot ku tanpa ampun... "Bu sakit yahh, ntr lama2 juga biasa kok.. "

Ahhh ri sakit , keluarin ri.. pintaku.. 10menit kami melakukan itu, Ari sudah berada di puncaknya... kini ia mengeluarkan kontolnya itu dari anusku dan memasukanya lagi kedalam memeku.. "Buuu Ari keluarrr ahhhhhhhhhhhhhhh>...." crottss croots pejuh sangat panas masuk kedalam memeku lagi.. setelah itu Aku masih merasakan sakit di bagian anus ku, nyut nyutan rasanya, namun ari memeluku sambil berbisik. "Bu maafin yah kalau tadi Ari kasar, abisnya Ari dah ga tahan, Ari janji nilai Ari bakal Bagus!".
karna sangat cape akupun tidur dengan keadaanya yg sangat kotor di penuhi sperma anakku dan baju yg compang camping... namun Ari tidur di kamarnya sendiri dan mempersiapkan UN besok.

Copyright © 2015 CERITA DEWASA Design by bokep - All Rights Reserved